MANUSKRIP AL-QURAN PULAU PENYENGAT SEBAGAI KHAZANAH MUSHAF AL-QURAN DI KEPULAUAN RIAU

Main Article Content

dian rahmawati

Abstract

Usaha penyalinan mushaf al-Quran di Indonesia salah satunya dilakukan oleh  ulama-ulama yang berada di tanah Melayu Kepulauan Riau. Ini dibuktikan dengan ditemukannya manuskrip-manuskrip al-Quran yang ditemukan di Pulau Penyengat dan di Pulau Lingga. Namun, sayangmya keberadaan manuskrip al-Quran di Pulau Penyengat saat ini mulai rusak termakan usia. Hal ini tentu akan menjadi kerugian besar sebagai aset sejarah yang berharga. Oleh karena itu  kajian tentang  manuskrip al-Quran di Kepulauan Riau, khususnya Pulau Penyengat dapat menjadi salah satu upaya pelestarian yang menjadi pilihan. Sehingga informasi mengenai keberadaan manuskrip-manuskrip al-Quran di Pulau Penyengat tidak hanya menjadi cerita saja. Penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan(library research/literature review). Peneliti juga akan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun Manuskrip al-Quran yang terdapat di Pulau Penyengat yang berhasil diketahui berjumlah cukup banyak  yakni 7(tujuh) manuskrip al-Quran dan merupakan mushaf yang disusun sebagai  hasil tulisan tangan. Kertas yang digunakan sebagai tempat menuliskan ayat-ayat suci al-Quran ini pada umumnya menggunakan kertas Eropa yang diperkirakan berasal dari abad Pertengahan. Gaya Sulawesi Selatan dapat ditemukan dalam gaya penulisan hurufnya, sedangkan Gaya Pantai Timur terlihat jelas dari gaya iluminasi floral yang terkesan mewah,indah, teliti dan bersepuh emas. Masing-masing manuskrip al-Quran Pulau Penyengat memiliki keunikannya masing-masing. Namun, manuskrip-manuskrip ini sebagai khazanah mushaf al-Quran di Kepulauan Riau memiliki gaya dan ciri khas iluminasi yang disebut  ‘Gaya Sulawesi Selatan” dan Gaya Pantai Timur”

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
rahmawati, dian. “MANUSKRIP AL-QURAN PULAU PENYENGAT SEBAGAI KHAZANAH MUSHAF AL-QURAN DI KEPULAUAN RIAU”. PERADA 3, no. 1 (June 23, 2020): 79–87. Accessed December 8, 2024. https://ejournal.stainkepri.ac.id/index.php/perada/article/view/44.
Section
Articles

References

Abdullah, Wan Mohd Shaghir, Penyebaran Islam dan Silsilah Ulama Sejagat Dunia Melayu (Kuala Lumpur: Pusat Penyelidikan dan Penyebaran Khazanah Islam Klasik dan Modern Dunia Melayu, 1999).
al-Qattan, Manna Kahlil, Mabahits Fi Ulum al-Quran,(Tt: Mansyurat al-‘Asr al-Hadis, 1973).
Abrahim, Nana, Penelitian dan Penilaian Pendidikan, (Bandung : Sinar Baru, 1989).
Arifin, M.Zainal, Khazanah Ilmu Al-Quran, (Tangerang: Yayasan Mesjid At-Taqwa, 2018) Cet 1
Koentjoroningrat, Metode-metode Penelitian Masyarakat (Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama, 1990).
Marzuki, Metode Riset ( Yogyakarta : BEFE-UII,1995) Cet. 6).
Muhajir, Noeng, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Yogyakarta : Rake Sarasin, 1996, Ed.III, Cet 7).
Sofyan, Faisal, Sejarah Persemendaan Melayu dan Bugis: Perjalanan Panjang dari Sulawesi ke Riau Kepulauan dan Perhentian Akhir di Tanah Semenanjung, (Tanjungpinang: CV Milaz Grafika, 2013) .
Tim Penyusun , Sejarah Penulisan Mushaf Al-Quran Standar Indonesia, (Jakarta: Lajnah Pentashihan Al-Quran, 2013)
Tim Penyusun , Mushaf Al-Quran di Rantau Melayu-Nusantara: Kahazanah Mushaf Al-Quran di Kepulauan Riau, (Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf al-Quran, 2014) .
Umar, Nasaruddin, Ulumul Quran, (Jakarta: al-Ghazali Center,2008), Cet. I.
Zed, Mestika, Metode Penelitian Kepustakaan, (Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2008).