Interpretasi Hadis Tentang Hubbud Dunya Perspektif Syaikh Abdus-Shamad Al-Falimbani

Main Article Content

Farichatul Fauziyah
Anis Fauzia
Muhid

Abstract

Meningkatnya kecenderungan cinta dunia (hubbud dunya) di kalangan masyarakat modern, terutama di Indonesia, yang dipicu oleh materialisme dan hedonisme. Hal ini berpotensi mencapai pencapaian kebahagiaan akhirat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali pemikiran Syaikh Abdus-Shamad Al-Falimbani mengenai hubbud dunia dan relevansinya bagi kehidupan masyarakat muslim saat ini. . Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yakni dengan analisis teks, yang fokus pada kitab “Hidayatus Salikin” karya Syaikh Abdus-Shamad. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Syaikh Abdus-Shamad menekankan pentingnya keseimbangan antara kebutuhan jasmani dan rohani, serta mengingatkan bahwa kecintaan yang berlebihan terhadap dunia dapat meningkatkan iman dan menjauhkan seseorang dari tujuan hidup sejati. Ia mengacu pada hadis-hadis Rasulullah SAW untuk menekankan bahwa meskipun ada hal-hal duniawi yang disukai, prioritas utama harus tetap pada amal yang bermanfaat untuk akhirat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa cinta dunia yang berlebihan dapat menghambat pertumbuhan spiritual dan kebahagiaan di akhirat. Oleh karena itu, masyarakat perlu mengadopsi pendekatan seimbang yang mengutamakan spiritual di atas keuntungan materi, agar dapat menjalani kehidupan yang lebih bermakna dan selaras dengan ajaran Islam.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Fauziyah, Farichatul, Anis Fauzia, and Muhid. “Interpretasi Hadis Tentang Hubbud Dunya Perspektif Syaikh Abdus-Shamad Al-Falimbani”. PERADA 7, no. 2 (December 29, 2024). Accessed January 21, 2025. https://ejournal.stainkepri.ac.id/index.php/perada/article/view/1683.
Section
Articles

References

Al-Falimbani, Syekh Abdus-Shamad. Hidayatus-Salikin Fi Suluki Maslakil-Muttaqin (Petunjuk Jalan Bagi Orang Yang Takut Kepada Allah Ta’ala). Edited by Ahmad Fahmi bin Zamzam. Cet 8. Banjarbaru: TB. Darussalam Yasin, 2021.

Alam, Nur Afiqah Mohammed, and Engku Ibrahim Engku Wok Zin. “Analisis Manuskrip Sayr Al-Salikin Ila ?Ibadah Rabb Al-‘Alamin Karya Shaykh ‘Abd Al-Samad Al-Falimbani Di Perpustakaan Negara Malaysia.” JIMK: Jurnal Islam Dan Masyarakat Kontemporari 22, no. 3 (2021): 166–186.

An-Naisaburiy, Muslim bin Hajaj Abu Hasan al-Qusyairiy. Shahih Muslim. Edited by Muhammad Fuad ’Abdu al-Baqi. Vol 4. Beirut: Dar Ihya al-Turath al-Arabi, n.d.

An-Nasa’i, Abu Abdul Rahman Ahmad bin Shuaib bin Ali Al-Khurasani. Sunan An-Nasa’i. Vol 4. Aleppo: Kantor Publikasi Islam, 1986.

Anggraeni, Elynda Kusuma. “Fear Of Missing Out (FOMO), Ketakutan Kehilangan Momen.” Kementerian Keuangan Republik Indonesia, 2021. https://www.djkn.kemenkeu.go.id/artikel/baca/13931/Fear-Of-Missing-Out-FOMO-Ketakutan-Kehilangan-Momen.html#:~:text=Singkatnya%2C FOMO atau Fear Of,%2C tren%2C dan hal lainnya.

Arif, Mohammad. Individualisme Global Di Indonesia (Studi Tentang Gaya Hidup Individualis Masyarakat Indonesia Di Era Global). Edited by M. Qomarul Huda. Cet 1. Kediri: STAIN Kediri Press, 2015.

Asy-Syaibani, Abu ’Abdullah Ahmad bin Muhammad bin Hnabal bin Hilal bin Asad. Musnad Imam Ahmad Bin Hanbal. Vol 32. Muassasah al-Risalah, 2001.

Hafiun, Muhammad. Penyakit-Penyakit Hati (Tentang Sifat-Sifat Yang Mencelakakan Dan Membutakan Mata Batin. Edited by A Yusrianto. Cet 1. Yogyakarta: TANGGA ILMU, 2023.

Halim, Nuruddin Ghilman, Mufidatun Nur Aini, Muhid, and Isnaini Lu’lu’ Atim Muthoharoh. “A Study of Hadiths About Riya’ in the Book of Hidayatus Salikin Perspective of Abdul Samad Al-Falimbani.” Suhuf: International of Islamic Studies 36, no. 1 (2024): 7–8.

Humaidi, and Iksan Kamil Sabri. “The Importance of Reason, Rationality, and Knowledge In Religious Life: A Critical Study of ?Abd Al-?amad Palimbani.” Ilmu Ushuluddin 9, no. 1 (2022): 231–241.

Imawan, Dzulkifli Hadi. “The Intellectual Network of Shaykh Abdusshamad Al-Falimbani and His Contribution in Grounding Islam in Indonesian Archipelago at 18th Century AD.” Millah: Jurnal Studi Agama 18, no. 1 (2018): 34. https://doi.org/https://doi.org/10.20885/millah.vol18.iss1.art3.

Imron, Ilmawati Fahmi, and Kukuh Andri Aka. Fenomena Sosial. Edited by Rima Trianingsih. Cet 1. Banyuwangi: LPPM Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi, 2018.

Mohamma Zainuddin bin Mohamed, and Ahmad Irfan bin Ikmal Hisham. “Intellectual Discourse of Syeikh Abd Al-Samad Al-Falimbani.” International Journal Of Humanities Technology And Civilization (IJHTC) 7, no. 1 (2022): 45.

Muhid, Ananda Prayogi, Faridatul Miladiyah, Andris Nurita, and Faris Azhar Izzuddin. “Karakteristik Syarah Hadis ‘Abd Al-?amad Al-F?limb?n?: Tinjauan Kitab Hid?yah Al-S?lik?n Dan Siyar Al-S?lik?n.” TAJDID?: Jurnal Ilmu Keislaman Dan Ushuluddin 22, no. 1 (2023): 197–198.

Mulyono, Agung. “Hubungan Antara Perilaku Workaholic Dengan Timbulnya Gejala Insomnia.” UIN Syarif Hidayatullah, 2012. https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/10574.

Mutazam. “Pelaksanaan Arisan Haji Dalam Meningkatkan Potensi Religiusitas Studi Pada Paguyuban Arisan Haji Di Dusun Gecekan Desa Mireng Kecamatan Trucuk Kabupaten Klaten.” UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2007.

Praditya, Yulius Ananda Yudis, and Anita Zulfiani. “Pertanggungjawaban Hukum Bagi Influencer Yang Mempromosikan Binary Options (Studi Putusan Nomor 1240/Pid.Sus/2022/PN Tng),” n.d., 5.

Saputra, Teguh. “Faktor Meningkat Dan Menurunnya Keimanan: Studi Kitab Tafsir Al-Azhar Karya Buya Hamka.” Jurnal Riset Agama 2, no. 2 (2022): 555–56. ttps://journal.uinsgd.ac.id/index.php/jra.

Tafsir QS. Al-Isra’ Ayat 18 Kemenag RI. Qur’an Kemenag, n.d.

https://quran.kemenag.go.id/quran/per-ayat/surah/17?from=1&to=111.

Zein, Mohamad Fadhilah. Panduan Menggunakan Media Sosial Untuk Generasi Emas Milenial. Mohamad Fadhilah Zein, 2019. https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=A_GYDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA86&dq=Di+tengah+kemajuan+teknologi+dan+pesatnya+perkembangan+ekonomi+di+Indonesia,+gaya+hidup+yang+terfokus+pada+cinta+dunia+kian+mudah+terlihat+dalam+berbagai+lapisan+masyarakat.&ots=.