The Role of Fisherwomen in Improving the Economy and Education of the Family in Kampung Bugis Village, Tanjungpinang City
Main Article Content
Abstract
Tanjungpinang is an area consisting of islands, most of which are coastal, where the people make their living as fishermen which is still related to the problem of community poverty and has become a phenomenon from year to year in coastal areas. Fisherwomen can create empowerment for coastal communities. In this discussion, the fisherman's wife is one of the household members who can increase the family income. This research is qualitative research with data collection techniques through observation, and historical interviews and supported by documentation. Interviews were conducted with fisherwomen in Bugis Tanjungpinang Village. The results of this research show that women who live in coastal areas, especially the Bugis Village area, have an influential role in increasing family income and quality of education. The results of fishing women's income can be seen from the fulfillment of primary and secondary needs including tertiary needs. The husband and wife relationship can meet the needs of the family by working together to improve family welfare. Another thing that can be seen is the quality of family education which has increased as many generations have continued their education. The husband and wife relationship can meet the needs of the family by working together to improve family welfare. Another thing that can be seen is the quality of family education which has increased as many generations have continued their education. The husband and wife relationship can meet the needs of the family by working together to improve family welfare. Another thing that can be seen is the quality of family education which has increased as many generations have continued their education.
Article Details
References
Aini, E. N., Isnaini, I., Sukamti, S., & Amalia, L. N. (2018). Pengaruh Tingkat Pendidikan terhadap Tingkat Kesejahteraan Masyarakat di Kelurahan Kesatrian Kota Malang. Technomedia Journal, 3(1), 58–72. https://doi.org/10.33050/tmj.v3i1.333.
Azizah, N., Wilyono, E.S., &Akhmad, S. (2015). Peran Perempuan Nelayan di Desa Asemdoyong Kabupaten Pemalang Jawa Tengah. Institute Pertanian Bogor.
Handayani, M., & Artini, N. (2019). Kontribusi Pendapatan Ibu Rumah Tangga Pembuat Makanan Olahan Terhadap Pendapatan Keluarga. Piramida, 5(1), 1-9.
Hartati, S., Bayu, K., Mustari, E., Zulfan, I., Nurhayanti, Y., & Karim, E. (2020). Pemberdayaan Perempuan Nelayan Melalui Pelatihan Diversifikasi Produk Olahan Ikan di Desa Pangandaran Kabupaten Pangandaran. Dharmakarya, 9(4), 289. https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v9i4.31290
Hasanah, H., & Wardan, Z. (2016). Peran Perempuan Suku Duanu Dalam Perekonomian Keluarga. Jurnal BAPPEDA, 2(3), 170–177.
Hermanto, F. (1998). Ilmu Usaha Tani. Penebar Swadaya. Penebar Swadaya.
Hidayah, N., Hadi, S., & Prayuginingsih, H. (n.d.). Kabupaten Jember terdiri dari laut, memiliki potensi perikanan yang sangat besar dan beragam . Berdasarkan terutama wanita nelayan yang punya potensi tidak kalah dengan kaum pria , baik dari segi. 3, 1–13.
Imron. (2003). Pengembangan Ekonomi Nelayan dan Sistem Sosial Budaya. Jakarta.
Indrawasih, R. (2004). Pembagian Kerja secara Gender pada Masyarakat Nelayan di Indonesia. Jurnal Masyarakat Dan Budaya, 6(2), 71–86.
Kusnadi. (2004). Akar Kemiskinan Nelayan. LKIS.
Kusnadi. (2006). Filosofi Pemberdayaan Masyarakat Pesisir. Humaniora.
Listiyandra, K., Anna, Z., & Dhahiyat, Y. (2016). Kontribusi Wanita Nelayan dalam Upaya Pemenuhan Kebutuhan Ekonomi Keluarga Nelayan di Muara Angket Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara. Jurnal Perikanan dan Kelautan. 7 (2), 80-90.
Nirmasari, D., Bibin, M., Ekonomi Manajemen, P., Muhammadiyah Makassar, U., & Sultan Alauddin No, J. (2021). Peran Perempuan Nelayan Dalam Meningkatkan Perekonomian Keluarga di Kelurahan Ponjalae Kota Palopo. Jurnal Sains Dan Teknologi Perikanan, 1(2), 36–45. http://jurnal.umsrappang.ac.id/jikan/article/view/535/366.
Nurlaili, N., & Muhartono, R. (2017). Peran Perempuan Nelayan Dalam Usaha Perikanan Tangkap dan Peningkatan Ekonomi Rumah Tangga Pesisir Teluk Jakarta. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan, 12(2), 203. https://doi.org/10.15578/jsekp.v12i2.6481.
Rostiyati, A. (2018). Dual Role of Fisherwomen in Muara Gading Mas Village East Lampung. Patanjala, 10(2), 187–202. http://dx.doi.org/10.30959/patanjala.v10i2.373.
Soputan, S. J. M., Manoppo, V. E. N., & Durand, S. S. (2020). Peranan Wanita/Istri Nelayan dalam Usaha Mengatasi Perekonomian Keluarga Pada Era New Normal di Kelurahan Sindulang Satu Kecamatan Tuminting Kota Manado (Studi Kasus Kelompok Nelayan Daseng). Akulturasi. 8(2), 274–288. https://doi.org/10.35800/akulturasi.9.1.2021.34607
Sumrin, Olii, A. H., & Baruadi, A. S. R. (2015). Studi Peran Perempuan Pesisir dalam Menunjang Aktivitas Perikanan di Desa Torosiaje Laut Kecamatan Popayato Kabupaten Pohuwato. Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan, 3(1), 16–19. http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/nike/article/view/1311.
Suyanto, Agong, Hendrarso, Susanti, & Emy. (1996). Wanita dari Subordinasi dan Marginalisasi Menuju ke Pemberdayaan. Airlangga University Press.
Thorpe, A., Pouw, N., Baio, A., Sandi, R., Ndomahina, E.T., & Lebbie, T. Fishing Na Everybody Business: Woman Work and Gender Relations In Sierra Leone’s Fisheries. Feminist Economics. 20 (3), 53-77. http://dx.doi.org/10.1080/13545701.2014.895403.
Widodo, S. (2012). Peran Perempuan dalam Sistem Rumah Tangga Nelayan. Seminar Nasional Kedaulatan Pangan dan Energi. Universitas Trunojoyo Madura. 1-7.